Skip to content
Kabarhiburan.id

Kabarhiburan.id

Tak Sekadar Berita Hiburan

  • BERANDA
  • HIBURAN
  • GAYA HIDUP
  • DESTINASI
  • RAGAM
  • HUMANIORA
  • VIDEO
  • Film
  • Hiburan

Film Kuasa Gelap, Angkat Kisah Nyata Ritual Pengusiran Setan

Redaksi 2 Oktober 2024

Jerome Kurnia (Romo Thomas) dan Lukman Sardi (Romo Rendra) membintangi film Kuasa Gelap, yang berkisah tentang eksorsisme atau ritual mengusir setan/makhluk halus (roh) jahat. (Foto: @kuasagelap.id)

KABARHIBURAN.id – Film Kuasa Gelap mulai tayang di bioskop pada 3 Oktober 2024. Film yang disutradarai Bobby Prasetyo ini, adalah film eksorsisme atau ritual mengusir setan/makhluk halus (roh) jahat yang pertama di Indonesia. 

Di film bergenre horor ini, mengisahkan Romo Rendra (Lukman Sardi) dan Romo Thomas (Jerome Kurnia) dalam menjalankan ritual eksorsisme secara Katolik.

Kuasa Gelap juga menghadirkan kisah nyata tentang bagaimana pemuka agama Katolik berhadapan dengan kekuatan gelap, yang jarang terekspos di Indonesia, dengan pendekatan realistis dan mencekam.

Robert Ronny selaku produser film Kuasa Gelap menjelaskan, film ini tidak hanya menawarkan ketegangan horor, tetapi juga menggali sisi emosional dan spiritual yang jarang diangkat dalam film horor serupa. 

“Kami ingin memberikan film yang berakar pada riset mendalam, dengan nuansa spiritual yang kuat, serta menjadi karya yang menggugah penonton,” katanya saat  press screening Kuasa Gelap, XX1 Epicentrum, Kuningan, Jakarta, belum lama ini.

Andi Boediman selaku produser eksekutif menambahkan bahwa proyek penggarapan film Kuasa Gelap ini, adalah bagian dari upaya tim dalam menghadirkan inovasi di industri perfilman Indonesia. 

“Dengan mengangkat kisah nyata yang jarang terekspos, Kuasa Gelap menghadirkan horor yang tidak hanya menakutkan, tetapi juga memberikan kedalaman emosional dan perspektif baru di dunia perfilman horor Indonesia,” kata Andi.

Para pemain film Kuasa Gelap saat press screening Kuasa Gelap, XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta, belum lama ini. (Foto: @kuasagelap.id)

Film Kuasa Gelap diproduksi oleh Paragon Pictures dan Ideosource Entertainment, dengan dukungan dari Anami Pictures, Netzme, Nuon Digital Indonesia, KMIF, dan Legacy Pictures. 

Film Kuasa Gelap menampilkan sejumlah pemain, seperti Jerome Kurnia, Lukman Sardi, Astrid Tiar, Lea Ciarachel, Freya JKT48, Delia Husein, dan Erdin Werdrayana.

Jerome Kurnia mengatakan bahwa perannya ini memberi tantangan dan perspektif baru, baik sebagai individu maupun aktor. 

“Melalui karakter Romo Thomas, saya belajar banyak tentang ritual eksorsisme, dari doa hingga urutannya, serta betapa terstrukturnya Gereja Katolik. Ini memberi saya sudut pandang baru tentang kekuatan iman dalam menghadapi ancaman luar biasa,” kata Jerome. 

Lukman Sardi mengungkapkan bahwa karakternya dalam film Kuasa Gelap lebih dari sekedar pastor eksorsisme. Untuk mendalami peran tersebut, dirinya banyak berdiskusi dengan sutradara.

Lukman menjelaskan meskipun tidak secara eksplisit digambarkan dalam film, Romo Rendra juga memiliki masa lalu yang kelam. 

“Romo Rendra telah melewati banyak hal sehingga ia lebih matang dan berkomitmen pada tugasnya sebagai pastor eksorsisme,” ujarnya.

Selain tantangan akting, Lukman Sardi juga harus berjuang untuk menguasai bahasa Latin demi perannya sebagai Romo Rendra. “dan memang, Bahasa Latin itu sangat susah,” katanya.

Kisah film Kuasa Gelap, bermula saat dua anak perempuan bernama Kayla (Lea Ciarachel) dan Cilla (Freya JKT48) mencoba melakukan pemanggilan arwah melalui boneka jelangkung.

Kegiatan itu kemudian membawa petaka, karena mereka berdua mengalami kerasukan. Orang tua Kayla dan Cilla lalu memutuskan untuk meminta bantuan seorang pastor atau romo.

Mereka pun mengundang pun Romo Rendra (Lukman Sardi) yang dikenal sebagai spesialis eksorsisme untuk mengatasi kasus itu. 

Namun, ia ternyata tidak bisa melakukannya sendiri dan membutuhkan bantuan pastor lain.

Romo Thomas (Jerome Kurnia) merupakan satu-satunya harapan yang sanggup membantu Romo Rendra, karena kesehatan pastor senior itu semakin menurun.

Namun, Romo Thomas sempat enggan. karena saat itu berniat mengundurkan diri sebagai pastor. Ia berencana berhenti bertugas karena masih belum bisa beranjak dari kematian ibu dan adik kandungnya dalam kecelakaan tragis.

Pihak gereja kemudian mau tak mau mengiyakan keinginan itu, dengan permintaan khusus bahwa Romo Thomas mau melaksanakan tugas terakhirnya untuk membantu Romo Rendra.

Romo Thomas dan Romo Rendra akhirnya mencari cara terbaik untuk mengusir iblis yang saat itu bersemayam di tubuh Kayla. Namun, meski berusaha sekuat tenaga, iblis dalam tubuh remaja perempuan itu sangat kuat.

Iblis itu, bahkan tidak hanya mengancam nyawa Kayla, tetapi juga ibunya yang bernama Maya (Astrid Tiar). Sebab, iblis itu berhubungan dengan masa lalu Maya yang gelap dan membuat dirinya diburu rasa bersalah. (KH/abi)

Tags: eksorsisme film indonesia film kuasa gelap jerome Kurnia katolik lukman sardi

Continue Reading

Previous: Marissa Haque Telah Memenuhi Janji dan PanggilanNya, Selamat Jalan …..
Next: Ini Pentingnya Deteksi Dini dan Penanganan Kanker Prostat bagi Pria Dewasa

Artikel Terkait

Ibrahim Risyad Disiksa saat Syuting Film Riba, Tayang di Bioskop 4 Desember 2025 Jumpa pers peluncuran poster dan trailer film Riba di Cinepolis Senayan Park, Jakarta, Selasa, (4/11/2025).
  • Film

Ibrahim Risyad Disiksa saat Syuting Film Riba, Tayang di Bioskop 4 Desember 2025

4 November 2025
Film Bolong: 309 Hari Sebelum Tragedi Berdarah Tayang World Premiere di International Film Festival Rotterdam 2026 Syuting film Bolong: 309 Hari Sebelum Tragedi Berdarah. (Foto - @hanungbramantyo)
  • Film

Film Bolong: 309 Hari Sebelum Tragedi Berdarah Tayang World Premiere di International Film Festival Rotterdam 2026

4 November 2025
Film Sore: Istri dari Masa Depan Raih Dua Gelar Terpuji di Festival Film Bandung 2025 Film Sore: Istri dari Masa Depan karya sutradara Yandy Laurens meraih dua gelar Terpuji: Film Indonesia Terpuji dan Penata Musik Terpuji atas nama Ofel Obaja.
  • Film

Film Sore: Istri dari Masa Depan Raih Dua Gelar Terpuji di Festival Film Bandung 2025

1 November 2025

Terbaru

  • Tiga Cahaya Hikmah dari Para Ulama
  • Ibrahim Risyad Disiksa saat Syuting Film Riba, Tayang di Bioskop 4 Desember 2025
  • Galau yang Mengantarkan pada Hidayah 
  • Film Bolong: 309 Hari Sebelum Tragedi Berdarah Tayang World Premiere di International Film Festival Rotterdam 2026
  • Pameran SIAL Interfood 2025 di JIExpo Kemayoran, Ini Rangkaian Acara Menariknya

Jangan Lewatkan!

Tiga Cahaya Hikmah dari Para Ulama
  • Humaniora

Tiga Cahaya Hikmah dari Para Ulama

5 November 2025
Ibrahim Risyad Disiksa saat Syuting Film Riba, Tayang di Bioskop 4 Desember 2025 Jumpa pers peluncuran poster dan trailer film Riba di Cinepolis Senayan Park, Jakarta, Selasa, (4/11/2025).
  • Film

Ibrahim Risyad Disiksa saat Syuting Film Riba, Tayang di Bioskop 4 Desember 2025

4 November 2025
Galau yang Mengantarkan pada Hidayah 
  • Humaniora

Galau yang Mengantarkan pada Hidayah 

4 November 2025
Film Bolong: 309 Hari Sebelum Tragedi Berdarah Tayang World Premiere di International Film Festival Rotterdam 2026 Syuting film Bolong: 309 Hari Sebelum Tragedi Berdarah. (Foto - @hanungbramantyo)
  • Film

Film Bolong: 309 Hari Sebelum Tragedi Berdarah Tayang World Premiere di International Film Festival Rotterdam 2026

4 November 2025
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • X
  • Facebook

Redaksi | Tentang Kami | Kode Etik Jurnalistik | Pedoman Pemberitaan Media Siber

Copyright © All rights reserved. | DarkNews by AF themes.