Film Pulau Hantu produksi MVP Pictures akan ditayangkan di bioskop 10 Oktober 2024. (Foto: Dok. MVP Pictures)
KABARHIBURAN.id – Tujuh belas tahun setelah kesuksesan pertamanya, film Pulau Hantu kembali hadir dengan versi terbaru di 2024.
Diproduksi oleh MVP Pictures, film ini mengisahkan seorang remaja yang harus menghadapi teror gaib di pulau misterius setelah kapalnya terdampar saat berpesta.
Di tengah perjuangan mempertaruhkan nyawa, ia berupaya kembali ke rumah untuk bertemu ibunya, seseorang yang selama ini ia abaikan.
Amrit Punjabi selaku Co-Producer film ini menjelaskan bahwa versi terbaru film Pulau Hantu tidak memiliki keterkaitan cerita dengan tiga film sebelumnya.
“Film kali ini berfokus pada cerita, emosi, dan teror yang lebih mendalam,” katanya saat press screening di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta baru-baru ini.
Amrit menambahkan, film Pulau Hantu juga menonjolkan latar belakang cerita para hantunya, sesuatu yang belum pernah ada di trilogi sebelumnya.
Selain itu, produksi film kali ini juga menampilkan nilai produksi dan set lokasi yang lebih kuat, dengan latar waktu yang berubah dalam dua periode berbeda.

Ferry “Pei” Irawan, sutradara film ini pun menjelaskan perbedaan utama dengan versi sebelumnya.
“Kami memasukkan unsur drama keluarga yang memperdalam konflik karakter utamanya. Selain protagonis dan antagonis yang jelas, film ini juga menyentuh isu yang lebih halus namun signifikan, yaitu kekerasan dalam rumah tangga,” katanya.
Ferry menekankan bahwa film ini mengangkat realitas sosial tentang meningkatnya kasus kekerasan domestik, yang pada akhirnya menciptakan masyarakat yang sakit.
Dalam film ini, deretan aktor dan aktris terkenal seperti Taskya Namya, Bukie B. Mansyur, Samo Rafael, Cindy Nirmala, dan Verdi Solaiman turut terlibat, bersama pendatang baru, Amanda Green.
Mereka membawa cerita yang kuat, dengan dinamika antara ibu dan anak, persahabatan, serta teror yang mendalam.
Selain unsur horor, film Pulau Hantu juga mengangkat isu kesehatan mental, yang secara unik dirilis bertepatan dengan Hari Kesehatan Mental Sedunia pada 10 Oktober 2024.
Sutradara Ferry Irawan berharap film ini dapat menyampaikan pesan moral tentang pentingnya mencintai dan menjaga hubungan keluarga dengan baik.
“Sepelik apapun masalah, selalu ada jalan keluar jika dibicarakan dengan hati-hati dan bijaksana,” tambahnya.
Taskya Namya, salah satu pemeran utama, juga mengungkapkan harapannya. “Aku berharap penonton akan mendapatkan sesuatu yang baru dan segar dari film ini. Semoga pesan yang ada bisa diambil yang positifnya,” ujarnya.
Dengan kombinasi kisah emosional, teror mencekam, dan pesan sosial yang kuat, Pulau Hantu versi terbaru siap memberikan pengalaman horor yang berbeda bagi penontonnya mulai 10 Oktober 2024. (KH/abi)
